Tuang Pikiran Dosen di Kolom Opini Kompas

Foto Kompas/Ferganata I. R.

 

Dosen Fikom Untar Doddy Salman, S.H., M.Si. menuangkan tulisannya di kolom opini Kompas pada 30 Juli 2024. Menuturkan tentang “Makna Pembunuhan Wartawan”, Doddy menguraikan benang-benang kusut yang ada di relung pikirannya menjadi sejumlah paragraf yang memiliki inti bahwa pembunuhan wartawan sesungguhnya adalah sebuah pembungkaman suara kritis di media sekaligus kontrol narasi publik.

Doddy memulai argumennya dengan mempertanyakan, “Apa yang bisa kita maknai dari pembunuhan seorang wartawan? Apakah sekadar berhentinya pencari berita yang mewartakan gambar dan kata? Dapatkah kematian wartawan dihindari dengan mematuhi prosedur dan aturan jurnalistik?”

Tentang membungkam suara kritis, Doddy memaparkan berbagai sumber yang menuliskan berbagai tragedi pembunuhan wartawan yang telah terjadi sebelumnya. “Kekerasan terhadap wartawan ternyata tak hanya terjadi di negara dengan tingkat demokrasi rendah atau otoritarian. Hasil penelitian Nilsson dan Ornebring di Swedia (2019) menunjukkan sepertiga jurnalis yang diteliti telah mengalami ancaman di tempat kerja setahun terakhir. Mayoritas mengaku menerima komentar yang menyinggung dan menghina,” ungkapnya.

 

Ilustrasi Kompas/Heryunanto

Ilustrasi Kompas/Heryunanto

 

Di akhir untaian pikirannya, Doddy menyampaikan “Para wartawan harus mengingat petuah wartawan senior, Ben Bradlee. Ikon media sekaligus simbol jurnalistik berintegritas ini mengingatkan, para wartawan harus sekuat tenaga menjadi penonton, tidak tampil di atas panggung, dan menjadi pencatat sejarah, alih-alih membuat sejarah.”

Baca selengkapnya di: https://www.kompas.id/baca/opini/2024/07/29/makna-pembunuhan-wartawan

Berita Terbaru

Agenda Mendatang

 

14-16

Agustus

Penerimaan Mahasiswa Baru Angkatan 2024

17

Agustus

Upacara Kemerdekaan Indonesia

19

Agustus

Hari Pertama Perkuliahan Semester Ganjil 2024/2025

14-18

Oktober

Pekan Praktisi Semester Ganjil 2024/2025

30-31

Oktober

KNKH 2024 “Masa Depan Komunikasi Publik: Tantangan & Peluang”